Gerdupapak.Com, Jombang – Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab bersama Forkopimda Kabupaten Jombang, Jawa Timur menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kepala Daerah dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) se-Indonesia Tahun 2023 yang mengusung tema “Pertumbuhan Ekonomi dan Pengendalian Inflasi”. Rakornas di hadiri oleh 4.545 peserta dan dibuka langsung oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

Apresiasi atas kerja keras semua pihak, baik pusat maupun daerah, sehingga pandemi COVID-19 di tanah air dapat dikendalikan dan pertumbuhan ekonomi dapat terjaga.

Hal tersebut disampaikan oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) ketika membuka Rakornas Kepala Daerah dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Se-Indonesia, bertempat di Sentul International Covention Center (SICC),Sentul, Bogor, Jawa Barat. Selasa (17/1/23)

“Pandemi berhasil kita kendalikan dengan baik, stabilitas ekonomi juga bisa kita manage serta kita pertahankan. Sehingga berada pada posisi yang sangat baik, Ini berkat kerja keras kita semuanya,” tuturnya

Lanjutnya, vaksinasi COVID-19 di Indonesia mencapai 448 juta dosis suntikan. Penyuntikan 448 juta dosis vaksin tersebut bukan pekerjaan yang mudah, hal tersebut dapat dilakukan berkat dukungan berbagai elemen bangsa.

“Menyuntik 448 juta suntikan bukan barang yang gampang, tapi karena TNI, Polri, Gubernur, Bupati, Wali Kota, sampai ke tingkat RT/RW semuanya ikut. Hal tersebut yang menyebabkan kita bisa menyelesaikan COVID-19 dengan baik,” ujarnya.

Di tengah pandemi dan perlambatan ekonomi di sejumlah negara, Indonesia mampu mencatatkan pertumbuhan ekonomi yang baik. Pada kuartal III-2022 ekonomi Indonesia mampu tumbuh 5,72 persen dan di kuartal IV-2022 diperkirakan tumbuh 5,2 hingga 5,3 persen.

“Ini merupakan sebuah prestasi yang sangat baik sekali, karena di kuartal III kita bisa tumbuh 5,72 di bandingkan dengan negara-negara lain,” ungkapnya.

Meskipun mampu melalui tahun turbulensi ekonomi di 2022 dengan baik, Indonesia harus tetap hati-hati dan waspada karena tahun 2023 masih menjadi tahun ujian bagi ekonomi global.

“Semuanya harus hati-hati dan harus bekerja keras mendeteksi informasi dan data yang ada di lapangan, jangan sampai kita keliru membuat kebijakan. Sekecil apapun kebijakan harus berbasis pada data dan fakta di lapangan,” tegasnya.

Rakornas Kepala Daerah dan Forkopimda Tahun 2023 terbagi dalam empat panel. Panel I membahas mengenai pertumbuhan ekonomi dan pengendalian inflasi. Panel II membahas penguatan investasi, hilirisasi dan kemudahan perizinan berusaha. Panel III membahas mengenai penanganan COVID-19, stunting, kemiskinan dan jaring pengaman sosial. Panel IV membahas stabilitas politik, hukum, pengamanan dan pengawasan.

Ditempat sama, Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab usai mengikuti Rakornas Tahun 2023 menyampaikan, hasil dari Rakornas 2023 akan ditindaklanjuti oleh Pemerintah Kabupaten Jombang.

“Seluruh rangkaian kegiatan Rakornas 2023 telah kita ikuti bersama Forkopimda Kabupaten Jombang. Hal-hal yang telah disampaikan oleh Bapak Presiden juga para narasumber akan menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten Jombang serta segera menindaklanjutinya,” pungkasnya. (Nyf)