Jombang, Gerdupapak.com – Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagrin) Kabupaten Jombang lakukan rehabilitasi pasar mulai tahun 2022 hingga 2023. Ada sebanyak 5 pasar yang direhabilitasi diantaranya Pasar Perak, Pasar Pon, Pasar Tunggorono, Pasar Perak serta Pasar Ploso.
Mulai dari 2022 hingga 2023 setidaknya terdapat lima pasar yang direhabilitasi yaitu Pasar Perak sebanyak dua kali rehabilitasi, Pasar Pon, Pasar Tunggorono serta Pasar Ploso. Tidak hanya itu Disdagrin juga menambahkan sentra Pedagang Kaki Lima (PKL).
Hal inindisampaikan Kepala Dinas Pedagangan dan Perindustrian (Disdaggrin) Kabupaten Jombang, Suwignyo. Senin(2/10/23)
“ khusus pasar Ploso kita masih mencarikan anggaran dari pusat. Mudah-mudahan kita mendapatkan anggaran untuk membangun pasar Ploso, biar tidak terlihat kumuh seperti saat ini. Sementara sentra PKL direncanakan menjadi tempat kuliner dan tempat bermain anak karena terdapat wahana permainan. Hal ini supaya masyarakat merasa nyaman, “ujarnya
Lanjutnya, relokasi penataan kawasan PKL bertujuan untuk mengurangi kepadatan PKL di pinggir jalan, harusnya ada kawasan tertentu untuk PKL tersebut. Sehingga, Jombang terlihat indah dan bersih. Tifak hanya itu, Relokasi penataan kawasan PKL juga bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Kalau PKL nanti akan ada sentra PKL yang sementara lokasunya di Jalan Ahmad Dahlan dan Jalan Dokter Sutomo. Kedepannya juga akan ada sentra PKL di sekitar Stadion Merdeka Jombang, saat ini sedang proses pembangunan taman. Rencananya akan ada pusat kuliner dibelakang taman,” tuturnya.
Dinas Perdagagngan dan Perindustrian Kabupaten Jombang saat ini sedang mencari tempat supaya masyarakat merasa nyaman ketika mencari kuliner dan tidak mengganggu lalu lintas yang ada.
” Mari kita bersama-sama membangun Kabupaten Jombang menjadi Kabupaten yang indah, nyaman, islami dengan tatanan yang tertib,” .pungkasnya(Zul/Nyf)