Jombang, Gerdupapak.com – Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Jombang merespon cepat informasi adanya demo yang dilakukan oleh masyarakat sekitar pabrik PT Sen Fong Moulding Perkasa yang berlokasi di Tunggoro Jombang. Demo tersebut berawal dari keluhan masyarakat terkait polusi udara berupa serbuk kayu sisa hasil produksi pabrik yang berdampak kelingkungan masyarakat.
Hasil dari mediasi antara pendemo dengan pihak pabrik masih mengalami jalan buntu sebab perwakilan dari PT Sen Fong Moulding Perkasa tidak hadir. Padahal sudah di tunggu dari pagi hingga siang hari
Hal ini disampaikan Kabid Linmas Satpol PP Kabupaten Jombang Ari Wibawa ketika diwawancara awak media. Rabu(4/10/23).
” Saya tadi mendapat perintah langsung dari Bapak Pj Bupati Jombang bersama Sekda Kabupaten Jombang untuk memantau secara langsung aksi demo masyarakat Tunggorono, tetapi belum ada titik temu dan jalan keluar. Akhirnya dari pihak DPRD Jombang memutuskan untuk memanggil managemen PT. SenFong Moulfing Perkasa pada Jum’at 6 Oktober 2023 pukul 09.00 WIB untuk dilakukan hearing bersama Sekda Kabupaten Jombang, DPRD Jombang, Forkopimcam, Dinas terkait serta warga terdampak,” ujarnya
Menurut Ari, terjadinya demo disebabkan adanya overload dan cerobong pabrik yang tidak memenuhi syarat, sehingga menyebabkan terjadinya polusi udara berupa serbuk kayu ke rumah-rumah warga di sekitar pabrik.
” Besok rencananya dari Dinas Lingkungan Hidup dengan dikawal Polsek Jombang Kota akan melakukan pembersihan di rumah-rumah warga terdampak serbuk kayu sisa hasil produksi pabrik, sebab jika tidak dilakukan pembersihan akan menimbulkan sesak nafas, ” tuturnya
Tuntutan dari masyarakat sekitar agar pihak pabrik bisa segera mengurangi produksi sambil membenahi cerobong asap yang tidak memadahi.
” Jangan pernah merugikan masyarakat, pilihlah jalan keluar terbaik dengan mengurang dampak-dampak yang merugikan masyarakat sekitar, ” tandasnya
Perlu diketahui, Turut hadir memantau demo Kasat Sabhara Polres Jombang AKP Tomi Hermanto, Camat Jombang Heri Prayitno, Kapolsek Jombang Kota AKP Susilo serta Kepala desa Tunggorono Didik Dwi Mulyawan. (Zul/Nyf)
