Jombang, Gerdupapak.com – Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) PGRI 1 Jombang melalui BKK sukses antarkan siswanya meraih penghargaan Penempatan Tenaga Kerja Terbanyak Semester 1 tahun 2024 dari Pj Bupati Jombang dalam event Job Fair 2024, yang diadakan di Universitas Darul Ulum Jombang.

SMK PGRI 1 Jombang menempatkan alumninya sebagai tenaga kerja sejumlah 384 orang, baik di dalam maupun luar kota. Sekaligus juga menyalurkan alumninya ke luar negeri sebagai CPMI melalui P3MI dengan negara tujuan Malaysia dan Jepang.

Hal ini disampaikan Kepala Sekolah SMK PGRI 1 Jombang Hj. Sudarti, S.Pd. ketika di wawancara awak media di Ruang kerjanya, Kamis (27/6/2024).

“ Mulai awal tahun pembelajaran, kita melakukan program kerjasama dengan perusahaan perusahaan, banyaknya jumlah siswa jangan sampai ada pengangguran,” ujarnya.

Lanjutnya, untuk mengatasi adanya pengangguran, Kepala sekolah melakukan persiapan dengan mendatangkan narasumber dari berbagai perusahaan untuk melakukan sosialisasi.

“ Siswa kelas 12 sejak semester ganjil sudah dikirim magang ke berbagai perusahaan. Hal tersebut bertujaan agar siswa ketika lulus sudah mendapat pekerjaan tanpa tes, tanpa training dan tanpa seleksi,” tuturnya.

Selain itu, SMK PGRI 1 Jombang juga mempunyai kelas Industri Alfamart yang rekrutmennya dilakukan sejak kelas 10 dan ketika siswa lulus sudah mendapat kerja di perusahaan Alfamart.

“ Terdapat 5 perusahan yang tergabung dalam 5 kelas industri yaitu jurusan DKV dengan perusahaan Gamelab, jurusan Axioo dengan PT Tera Data Indonusa Jakarta, jurusan industri Alfamart dengan perusahaan Alfamart, Akuntansi accurate dengan PT Sampoerna, PT Ultima Techno Solusindo (UTS), dan hanya SMK PGRI 1 Jombang yang bekerja sama dengan accurate pusat Jakarta,” ungkapnya.

Kepala sekolah berharap kepada Bursa Kerja Kursus (BKK) agar tetap mempertahankan serta terus meningkatkan program, jangan sampai ada alumni SMK PGRI 1 Jombang yang menganggur.

Ditempat sama Ketua Bursa Kerja Khusus (BKK) SMK PGRI 1 Jombang Eny Fitria menambahkan, BKK SMK PGRI 1 Jombang menggunakan sistem ijon dengan perusahaan.

“Sistem ijon sangat menguntungkan bagi siswa, sebab perusahaan yang sudah MoU dengan kita akan melakukan rekrutmen pada Januari hingga Februari dan sebelum siswa menerima ijazah sudah banyak yang penempatan kerja,” paparnya.

Terdapat 348 siswa sudah penempatan kerja, dari total siswa angkatan 2023/2024 sebanyak 458 siswa.

“Penempatan kerja ada di luar Jombang seperti PT KMI Semarang, PT Sritex Solo, PT BMI Lamongan, PT Akui Bird Nest Indonesia, Alfamart dan sebagian alumni bekerja di SMK PGRI 1 Jombang,” sampainya.

Tahun 2024 BKK SMK PGRI 1 Jombang berhasil mengantarkan 75 peserta magang, sedangkan tahun 2023 mengantarkan 49 peserta.

“ Kami berharap agar siswa siswi yang lulus dari SMK PGRI 1 Jombang semua mendapat pekerjaan tanpa adanya pengangguran,” pungkasnya.(Rd/Zul/Nyf).