Jombang, Gerdupapak.com – RSUD Jombang laksanakan Operasi Katarak Gratis kepada puluhan warga Kabupaten Jombang. Bantuan operasi gratis merupakan hasil kerjasama Dinas Sosial, Dinas Kesehatan serta RSUD Jombang dalam rangka peringatan Hari Jadi Kabupaten Jombang ke-114. Anggaran berasal dari Kementerian Sosial melalui Sentra Terpadu Prof. Dr. Soeharso Surakarta, Operasi dilaksanakan di Instalasi Bedah Sentral RSUD Jombang – Jawa Timur.

Operasi katarak gratis bagi warga kabupaten Jombang kali ini dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Jombang ke 114. Kegiatan dilaksanakan kerjasama Dinas Sosial Kabupaten Jombang, Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang, RSUD Jombang dan dibiayai oleh Kementerian Sosial melalui Sentra Terpadu Prof. Dr. Soeharso Surakarta. Hal ini disampaikan Direktur RSUD Jombang Ibu Dr. dr. Ma’murotus Sa’diyah. Senin (14/10/2024).

“ Persyaratan untuk bisa mengikuti operasi katarak yakni pertama terdiagnosa sebagai katarak. Untuk usia di atas 50 tahun, tidak ada darah tinggi dan kencing manis. Persyaratan lainnya cukup membawa KK dan KTP,” terang Ning Eyik panggilan akrab Direktur RSUD Jombang.

Lanjut Ning Eyik, Prosedur pelaksanaan operasi katarak diantaranya peserta lolos skrining sejumlah 39 orang, dilaksanakan selama 4 hari mulai 14 Oktober 2024 hingga 17 Oktober 2024. Pembagian operasi katarak dimulai 14 Oktober 2024 sejumlah 14 orang, sedangkan pada 15 dan 16 Oktober 2024 sejumlah 8 orang, Kemudian pada 17 Oktober 2024 sejumlah 9 orang. Sebelum dilakukan operasi akan dikontrolkan selama 3x dengan ketentuan kontrol pertama pada hari kesatu post op.

“ Semoga kegiatan baksos seperti ini lebih sering dilaksanakan dan menjaring seluruh masyarakat di Kabupaten Jombang dengan kompleksitas keluhan di masyarakat. Saya juga berharap, masyarakat Kabupaten Jombang mendapatkan penglihatan yang lebih baik, lebih fokus sehingga kualitas hidup meningkat,” harap Ning Eyik.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Jombang Hari Purnomo mengatakan operasi katarak tersebut dalam rangka Hari Jadi Jombang ke 114. Pelaksanaan operasi katarak ini menjadi langkah Kementerian Sosial untuk meningkatkan kesejahteraan sosial dari masyarakat agar dapat hidup lebih mandiri.

“Awalnya Kemensos telah menargetkan lebih dari 50 peserta yang akan menjalani operasi katarak, tetapi tidak semua data dapat dilakukan screening operasi katarak. Karena berdasarkan hasil pemeriksaan tindak lanjut oleh spesialis mata, peserta tersebut bukan terdiagnosa katarak. Sehingga dari hasil screening, terdapat 39 peserta yang dapat dilakukan operasi katarak,” tandas Hari.

Perlu diketahui, usai memantau operasi katarak di RSUD Jombang, Kepala Sentra Terpadu Prof. Dr. Soeharso Kementerian Sosial Republik Indonesia di Surakarta Drs. M.K Agung Suhartoyo, M.Si menyerahkan bantuan kepada Disablitas dan usaha di pembukaan Jombang Fest 2024.(Red).